Selasa, 06 September 2011

Nostalgia He & Me and the Present of You-Me-She

Ketemu seseorang yang pernah mengisi kehidupan kita, di saat yang gak kita sangka. Di saat angin berhembus cukup singkat. Di saat kendaraan lalu lalang dan orang2 tetap berjalan. Tapi bagi kita,di  detik itu, waktu terasa berhenti beberapa detik. Seolah waktu terasa melambat. Yang focus terlihat adalah cuma dia, dan kita. Yang lainnya, buram. Hehehe. Kita tak peduli apa yang terjadi  di sekitar kita, sampai akhirnya kita tersadar beberapa detik kemudian, ada orang lain yang ada di dekatnya, atau lebih tepat, di belakangnya. Yea,. It’s my stories this day. I met my ex boyfriend ketika aku di digital foto. I think, he’s known me. But, dia pura-pura gak tau. Apakah karna ada ceweknya di sampingnya atau dia masih sebel sama aku karna pernah aku cuekin? Atau karna takut kecewa aku cuekin lagi? Well,  apa pun jawabannya, dia cuek. Dan lagi-lagi, aku bertingkah bodoh lagi. Saat ngeliat dia dengan spontan aku ngeluarin expresi bingung dan bengong dengan mulut menganga,. Haduu .betapa konyolnya saat itu. Bener-bener keliatan sangat bodoh. Dan itu terjadi tiap kali aku ketemu dia. Duuh. Apalagi, ternyata saat itu ada ceweknya yang ada di belakangnya, ngeliatin aku dengan expresi heran, seolah mikir, ‘ni orang aneh benget’. Uuh…  so sad harus kayak gini. Aku sebenernya pengen baikan sama dia, temenan biasa. Tapi, knapa slalu timenya gak tepat…  well, aku gak mau mikir itu terlalu jauh. Kalo emang Tuhan ngijinin aku buat temenan lagi sama dia, suatu saat moment itu pasti akan terjadi. Hwooaa…tiba-tiba aku gak kuat ndiri sama kata-kataku. Haha.